7 Menit

7Menit #loveathefirstsight

cerita amatiran lagi doooong-____- gausah banyak omong , cekidot

***

Tak pernah terfikir akan terjadi secepat itu . Tak bisa kulawan rasa ini . Rasa yang selalu datang di hidupku dan menggangguku . Sepanjang hariku selalu teringat akan dirimu . Bersamamulah hal terindah dalam hidupku . Berpisah denganmu merupakan hal terburuk dalam hidupku .

\(^^)/

"woooy , kumpul nyok . Represing lah , gue bosen dirumah eey" ajak zeze

"yooosip , gue juga bosen" sambung nova

"mau kemana sih emang ? Tapi tanpa lo sebut gue udah tau deh tempatnya dimana , ze . haha" ucap acha

"haha apal aja lo:p eee beneran mau apa kagaak ? Mau lah mau dong mau plisssss yayayaya ?" ucap zeze penuh harap

"gue ikooooooot" teriak oik -adik acha-

"woelah , calm babe . Ckck , lo ngikut ?" tanya nova

"yooo , ngapa ? Ga boleh ? Yahhh-___- yaudah lah gue balik" ucap oik kecewa

"weits , sp bilang lo gaboleh ikut ? Gue agree ajasih :p gatau yg laen (^o^)" ucap nova

"nyeh , kaga bisa doong . Kan gue tujuannya ngajak lo pada buat represing . Kalo ngajak ni kunyuk satu bakal ancur rencananyaaaa" protes zeze

"yaaaah , kaaaak . Lo mah gitu banget . Gue juga pengen kali keluar represing-.- ikut yah ikut dong plisss" ucap oik memelas . Zeze sebenernya ngga tega kalo udah ngeliat wajah melas oik . Tapi untuk kali ini , demi keamanan dan ketentraman warga--ngek-- zeze biarin aja tuh oik dengan wajah melas khasnya

"kak achullll , gue ikut dooong" oik berteriak meminta bantuan , tapi yg didapat nya hanya sebuah angkatan bahu dr acha

"grr yaudahsih ga masalah . Gue ntar bisa ngajak KAK ALVIN JONATHAN SINDUNATA buat represing . Kalo sama KAK ALVIN , pasti gue ajak muter muter , gue ajak nonton, .."

oik memberhentikan ucapannya sejenak sembari melihat ke arah zeze , kemudian meneruskan ucapannya

"trus ntar gue suruh beliin coklat , baju sepombob , acc sepombob , trusss...." ucapan oik terpotong

"STOOOOOOP ! Stop , IK STOOOOP ! Sengaja ya loooooo ? Okeoke gue ajak lo deh" ucap Zeze dengan berat hati

***

Setelah perseteruan oik dan zeze yang amat sangat engga penting dan menghabiskan waktu yang lumayan lama , mereka akhirnya berangkat .

***

"wuaaa kereeeen sumpaaaah" teriak oik

"heleh lebay banget lo sumpah" sindir Zeze

"ze , pliss" ucap acha

"mav" ucap zeze

***

Sebuah taman yang indah , dengan berbagai jenis pohon sakura 'buatan' , air terjun yang indah nan sejuk , sungai dg bebatuan yang terjal begitu membuat semua orang yang mengunjunginya terpesona . Mereka selalu nyaman apabila berada di tempat tersebut . Tak pernah seorang pun berniat untuk cepat cepat meninggalkan tempat tersebut . Begitu juga dengan zeze cs .

"heei , gue bosennnn:(" ucap acha dan kemudian diikuti oleh anggukan dr nova

"yaaah,kan disini enaaaak" ucap zeze

"iyah , kak . Gue juga bosen . Ke mall aja kek" ucap acha menambahi

"bener. Shopping yuk. Bosen gue disini mulu . Cuman vto* doang" keluh acha

"iya tuh , kali aja ntar di mall gue nemu cowok cakep" ucap oik

"ngek, pikiran lo cowok mulu. Iyadeh , nyok ke mall. Kali aja gue ketemu alvin:p" ucap zeze

"lo juga kali , kak:p" ucap oik "yaudah yuk" tambahnya

***

Mereka akhirnya tiba di sebuah mall terbesar di daerah mereka . Setelah mereka tiba di mall tsb , mereka langsung meluncur ke dalam mall dan langsung SHOPPING .

Setelah selesai shopping , mereka memutuskan untuk membeli beberapa kaset film dengan satu alasan yang sama : MALAS MENGANTRI TIKET BIOSKOP yang waktu itu sedang ramai .

Sesampainya di tempat penjual kaset(?)

"eh , ni film tayang kemaren . Beli nyok . Gue belom liat kemaren=,= yaya ? Lo semua cari kaset yg lo suka deh cepet. Kemaleman ntar kita pulangnya" komando nova

"sips boss jelek:p" ucap oik

Sedang asyik asyik nya Oik memilih milih kaset , ia tertuju pada satu film berjudul 'The Last Song' . Saat ia akan mengambil kaset film tersebut , ia di kagetkan oleh satu org yg diduga bahwa ia adalah salah satu penjaga toko tersebut

"itu filmnya romantis, mbak. Sad ending, mengharukan. Cocok buat remaja kaya mbak" ucapnya

'yaoloo mimpi apa gue semalem ketemu cowok cakep kaya gini. aaa ngefly gue ngefly' batin oik

"mbak" ucapnya menyadarkan lamunanku

"eh Hє²◦◦ iya,mas. Ambil ini satu ya" ucapku

Penjaga toko td kemudian membungkus film yg oik pilih tadi

"thanks" ucap oik

"sama sama, mbak. Kesini sama siapa?" tanyanya

"sama temen" jawabku

"rumahnya dimana?" tanyanya lagi

"di daerah bogor" jawab oik

"oh jauh juga ya" ucapnya

"yaa lumayanlah" jawab oik

"namanya siapa,mbak?" tanyanya

"oik,km ?" tanyaku

"cakka" ucapnya

Setelah 7menit oik dan penjaga toko yg setelah ia ketahui bernama cakka , oik merasakan bahwa ia jatuh cinta pada cowo tersebut

---

"wey , udah selese lo, ik ?" tanya acha

"udah , cabut yuk" ajak oik

Dalam perjalanan menuju parkiran mobil

"Ik , lo knp sih ya? Dr tadi senyam senyum gaje, manyun manyun gaje. Kesambet apasih lo , ik ?" tanya nova

"iya , dr tadi gue perhatiin kok aneh banget sih lo , ik" ucap acha menyetujui

"yoa, semenjak dr tempat kaset td. Kenapa lo, ik?" tanya zeze

"gue jatuh cinta" ucap oik keceplosan "ooooppsss" oik sadar dan langsung menutup mulutnya

"cieeeeee ade gue jatuh cinta:p sama siapa lo,Ik?" tanya acha

"apasih kak=,= kagak ihhh" elak oik

"hey , kaga usah boong. Kalo keceplosan itu artinya ucapan lo td bener bener dr hati lo:p" ucap zeze

"udahlah , ik. Jujur aja sm kita" ucap nova

"iyadeh iya¬_¬ sama penjaga toko td" aku oik

"WHAAAAAAAT ?" seru zeze acha nova bareng

***

"eh , guys. Gue jatuh cinta sm pelanggan td. Gila udah cantik baik pula. Manis banget dia. Namanya oik. Pengen rasanya gue ketemu dia lagi" ucap cakka ke sobatnya

"yaudah , lo berdoa aja biar bisa ketemu dia lg" ujar alvin-sobatnya- sambil kembali menghadap menuju BBnya

***

"besok waktu tgl 13 gue mau ke mall kemaren lagiiii" pinta oik ke acha

"yaelah , cha . Kalo gue sempet yee" jawab acha

"yaaaah , elo mah gitu , kak. Iyadeh , sempetin yee . Ajak bang oji sekalian deh gapapa" ucap oik

***

Oik sedang berjalan jalan di sekitar kompleksnya . Tiba tiba ia melihat sesosok anak yg tidak asing baginya . Ia mendekat perlahan . Setelah ia melihat wajah anak tsb , ia kaget tidak menyangka apa yg telah di lihatnya . Dia CAKKA , anak penjaga toko kaset film yg kemaren oik jumpai . Ia memasuki sebuah rumah mewah , dg berpakaian sporty , sepertinya ia telah selesai basket . Ia memasuki rumah itu layaknya seorg empunya rumah . Ketika ada 1 org lewat di depan rumah cakka , oik mendekati nya setelah di pastikan cakka telah memasuki rumah tersebut

"permisi , apa benar ini rumahnya cakka ?" tanya oik to the point

"Cakka ? Den Cakka Kawekas Nuraga ? Betul , non . Kebetulan saya pembantu di rumah ini . Ada perlu apa ya , non ?" tanya org tsb yg ternyata adalah pembantu rumah tsb

"oh , ngga , bi . Cuma nanya doang . Terima kasih , bi . Permisi"

***

Tgl 13 feb
Acha oik serta ozy berangkat menuju mall yg terakhir kali mereka kunjungi .

@mall

"ik , gue tinggal dulu yee . Lo cari aja pangeran berkuda putih lo sana" ucap ozy

"yee, iyedah kak" ucap oik

***

"oik" teriak seseorang

"eh , cakka" jawab oik ketika menyadari bahwa yg memanggilnya adalah cakka , pangeran berkuda putihnya

"mampir dulu , ik" ucapnya

Oik pun berjalan menuju cakka yg sedang duduk di sebuah meja makan yg berada di mall tsb

"kka , kemaren gue liat lo ..." ucapan oik terpotong

"masuk ke rumah mewah ? Itu rumahku" jawabnya langsung. Kening oik berkerut heran . Cakka seperti tau apa yg membuat oik heran

"aku kerja disini cuma buat hiburan doang. Di rumah gak ada siapa siapa" ujarnya

"oh" tanggap oik

Selama beberapa menit , mereka saling membisu . Hingga kemudian cakka memulai kembali percakapan mereka

"pake gue elo aja ya . Ik , besok lo ada acara ngga ? Kalo engga , bisa nggak lo ikut gue ke suatu tempat besok , gimana ?" tawar cakka

"oh no probs . Gue kebetulan lg gak ada acara . Ok , lo jemput gue yaa . Lo udah tau tempat tinggal gue ?" tanya oik

"udah , gue sering liat lo keluar masuk rumah lo" ucap cakka

"ok , gue tunggu" ucap oik

***

Keesokan harinya

Tintin ... Suara klakson terdengar di depan rumah acha dan oik . Saat itu di rumah acha sedang mengadakan perkumpulan dg acha cs . Acha dan oik serta yg lain menuju depan rumah dan melihat siapa yg berada di depan rumah mereka

"Ik , lo kenal dia siapa ?" tanya Acha

"kenal dong , dia itu yg jaga toko kaset film yg gue ceritain itu looh" ucap oik bangga

"WHAT ?" seru acha cs bareng

"Jadi itu penjaga toko kaset yg lo ceritain ?" tanya nova

"GILAAAA , GANTENG BANGETTT . KAYA JB SUMFEH" teriak acha

"heleh lebay lo pada . Itu temennya alvin . Gue pernah liat dia jalan brg alvin . Dia kan kaya ? Ngapa kok jaga toko ?" tanya zeze

"buat hiburan doang . Dia bosen di rumah"

Tintin ... Suara klakson kembali terdengar. Oik kemudian keluar rumahnya dan menemui cakka

"mav lama, kka . Yaudah yuk cabut . Kaaaaak , gue berangkat dulu" pamit oik

Oik dan cakka kemudian berangkat dg swift silver cakka ke tempat yang cakka maksud . CaIk tidak menyadari bahwa sebuah jazz hitam mengikuti mereka dr belakang . Jazz hitam tersebut juga diikuti oleh sebuah mobil jaguar silver . Tanpa menaruh curiga sedikitpun , CaIk kembali melanjutkan perjalanan mereka .

Cakka ternyata membawa Oik ke tempat yg pernah di kunjungi oik dan acha cs sebelumnya . Ternyata nama tempat tersebut adalah DREAMLAND .

Cakka mengajak Oik ke suatu tempat yg agak gelap . Oik curiga dg tindakan cakka . Cakka melihat mimik wajah oik yg ketakutan

"tenang , Ik . Gue gak bakal ngapa-ngapain lo kok" ucap cakka . Oik mengangguk .

Mereka duduk di sebuah batuan yg cukup besar disitu . Disitu mereka dapat melihat pemandangan yg cukup indah . Cakka mendekat ke Oik , dan semakin dekat . Oik merasakan nyaman . Karena jarak mereka yg cukup dekat , mereka seakan bisa merasakan nafas dan detak jantung mereka sendiri-sendiri yg berdetak lebih cepat

"Ik ..." panggil cakka

"Kka ..." panggil oik

"lo duluan , ik" ucap cakka

"lo duluan , kka" ucap oik

"Ik . Lo inget gak pertama kali kita ketemu ? Waktu lo beli kaset kan ? Waktu itu gue perhatiin lo , lo itu ternyata cantik , manis , baik pula . Gue kira lo itu orgnya sombong hehe" ucap cakka

"dasar lo , enak aja nilai gue sombong" ucap oik

"hehe mav . Serius , Ik . Gue pertama kali liat lo , entah kenapa detak jantung gue berdetak lebih cepet . Gue ngeliat lo , lo itu beda sm cewe lain . Lo gak ngeliat gue dr segi pekerjaan gue . Gue jatuh cinta pada pandangan pertama sama lo , ik . Gue sebenernya gak percaya sama yg namanya love at the first sight . Tapi , yaaah , itu gue alamin sendiri . Give me 1 chance to keep guard for you . I promise i can keep you on my mind , always . So , will you give me one chance for it ? Will you be my girlfriend ?" ucap cakka bersungguh-sungguh . Acha terlihat berfikir sejenak . Lidahnya kaku untuk bicara , dadanya terasa sesak , tenggorokannya tercekat , detak jantungnya semakin cepat berdetak , ia tidak bisa berbicara sepatah katapun . Oik hanya mampu menjawab dengan anggukan kepalanya sambil tersenyum manis

"artinya ? Lo mau jadi pacar gue ?" tanya cakka

"iya , kka . Gue tau ini impossible banget . Kita baru berapa minggu kenal , tp yaah itu yg namanya cinta . Gue juga syg sama lo , kka . Gue juga suka sm lo waktu pandangan pertama" ucap oik

"eheeeemmmmm , ecieeee yg baru jadiaaaaaaan :D PEJENYAAAA" ucap acha cs yg sedang berada tak jauh dr mereka

"heh ? Lo semua ngikutin gue sm cakka ? Pantes kayanya tadi ada yg ngikutin . Eee ternyata lo pada" ucap oik

"haha , EGP :p yg penting PJ:p" ucap zeze

"setuju , PJnya eee . Gue tunggu" ucap alvin dan ozy

"lah ? Kokk lo semua bisa tau sih ?" ucap cakka

"gue td mau kerumah acha , eh acha cs mau pergi . Yaudah gue ikutin" jelas ozy

"dan gue juga berhasil nembak anak dooong:p" ucap alvin keceplosan "ooops salah" ucap alvin salting

"cieeee , dobel nih PJnnyaaa" ucap nova

"haha :D btw sama siapa , vin ?" tanya cakka

"sama itutuh :D" ucap alvin sambil menunju zeze dengan dagunya

"cieeeeh , jepooong . Lo gak bilang gue sihh ?" ucap nova

"haha maap , maunya sih gue rahasiain , tp alvin keceplosan sih haha" ucap zeze

"nembak lewat apa lo , vin ? Kapan ?" tanya oik

"lewat ввм ™ :p" ucap alvin

"gak asyik banget nembak lewat вв ckck" ucap zeze

"yg penting diterima wleee:p" ledek alvin

"heeei , lo semua udah punya , trus gueeee ? Yaah , gue jd jojoba nih ceritanya" ucap nova sambil manyun

"hhhh , santai , nov , masi ada guee :D hh hah hah hah" ucap lintar yg tiba tiba muncul

"eh , kapan lo munculnya ? Tiba tiba nongol gitu ckck" tanya nova kaget

"noh dua bocah tengil ninggalin gue" ucap lintar sambil menunjuk ozy dan alvin "udah tau gue lg muntah , malah di tinggal=,=" lanjutnya

"lah ? Iyayah gue bawa lo , hehe maap" ucap ozy

"behhh parah" ucap lintar dg nafas yg masih terengah engah

"nov , mau gak jadi pacar gue ?" tanya lintar tothepoint

"heeh ? Gak romantis banget lo , tar ! Lebih parah dr alvin ternyata" ucap acha sambil geleng geleng

"biarin" ucap lintar "gimana , nov ? Mau nggak ? Janji deh ga bakal ninggalin lo" lanjutnya

"gak" ucap nova telak

"BUAHAHAHAHA" tawa mereka semua meledak

"yaaaaah ? Kenapa nov ? Huaamamaaa" ucap lintar

"yah , ngambek dianya . Gue gak mau janji lo , gue mau bukti dr omongan lo tadi . Gue terima lo" ucap nova . Wajahnya langsung memerah

"cieeeh , bahasanyaaaa kak nopaaa:p" ucap oik

"apasih , biarin wlee:p" ucap nova

"kayanya yg dapet PJ berkali kali lipat cuman kita deh , zy . Haha" ucap acha

***********